Langsung ke konten utama

Akibat Perbalikan Rotasi Bumi

Rotasi Bumi Berbalik, Matahari Diprediksi Bakal Terbit dari Barat

Rotasi Bumi Berbalik, Matahari Diprediksi Bakal Terbit dari Barat
RAKYATKU.COM - Sejumlah ahli memprediksi jika kutub Bumi tak lama lagi akan berbalik arah. Hal ini diramalkan akan membuat rotasi Bumi ikut berbalik yang membuat Matahari tidak akan terbit dari timur, melainkan barat. 
Dikutip dari Dailymail, Sabtu (3/2/2018), Direktur Laboratory for Atmospheric and Space Physics di University of Colorado, Amerika Serikat, Daniel Baker, mengaku bahwa tanda-tanda pembalikan magnet Bumi mulai nampak.
"Andaikata pembalikan terjadi, kemungkinan akan membuat beberapa area di Bumi punya label 'tidak dapat dihuni.' Pembalikan ini juga mematikan jaringan listrik dan mengubah suhu Bumi," kata Baker dalam laporannya.
Laporan dari satelit milik Badan Antariksa Eropa, Swarm Trio yang memantau medan magnet bumi menunjukkan adanya kemungkinan kemiringan dari inti Bumi, tempat di mana medan magnet dihasilkan.
Penyebab jaringan listrik mati akibat badai Matahari yang parah. Seiring medan magnet Bumi yang terus melemah, ia menyoroti pentingnya sistem energi off-grid, yakni sistem pembangkit listrik yang hanya mengandalkan energi matahari sebagai satu-satunya sumber energi utama untuk melindungi Bumi.
"Badai ini menciptakan radiasi sangat tinggi dapat berefek buruk bagi satelit dan para astronaut yang bertugas di luar angkasa," kata Ilmuwan Magnetosfer NASA, Mona Kessel.
Henrik Svensmark, seorang ilmuwan cuaca dari Danish National Space Centre, percaya kalau Bumi mengalami periode alami dari awan rendah karena sinar kosmik yang masuk ke atmosfer lebih sedikit.
Alhasil, menurut dia, dampaknya bisa menghancurkan kehidupan umat manusia, karena mengubah iklim Bumi secara radikal dan menaikkan status penyakit berat seperti kanker.
Bumi memiliki inti cair yang sangat panas, dan menghasilkan medan magnet yang mampu melindungi bumi dari radiasi matahari. 
Pelindung ini sifatnya tak kasat mata, dan memiliki meluas ribuan kilometer ke luar angkasa. Daya tariknya mempengaruhi segalanya hal, mulai dari komunikasi global hingga jaringan listrik.
Medan magnet ini begitu penting bagi kehidupan di Bumi. Namun kini mulai melemah hingga 15 persen selama 200 tahun terakhir.
Alanna Mitchell, dalam buku terbitan terbarunya yang berjudul 'The Spinning Magnet: The Electromagnetic Force that Created the Modern World and Could Destroy It,' menyebut, secara historis, kutub magnet Bumi Utara dan Selatan telah membalik setiap 200 ribu atau 300 ribu tahun.
Namun, pembalikan saat ini terlambat, karena yang terakhir sekitar 780 ribu tahun yang lalu. Jika medan magnet terus menurun, Bumi bisa berakhir seperti Planet Mars.
"Dunia yang dulunya subur, berubah menjadi planet kering yang tandus sehingga tidak mampu lagi mendukung kehidupan," tutur Mitchell.
Kendati demkikian, masih belum bisa dipastikan waktu Bumi akan berbalik arah rotasi. Para ilmuwan bahkan mengaku heran mengapa hal ini terjadi, dan fenomena ini digambarkan sebagai 'aktivitas gelisah.'

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Selebriti Korea Yang Mirip

Ini dia selebriti korea yang tidak sedarah tapi memiliki wajah yang mirip.... Sama-sama berkarier di dunia musik korea dengan wajah yang hampir mirip membuat para K-Popers menyadari kemiripan idola favorit mereka dengan idola lainnya. Kemiripan para idola ini sukses bikin fans bingung karena terlihat bagai kakak adik. Gak cuma mirip sekilas lho! Mereka memiliki ekspresi, bentuk wajah, hingga senyum yang serupa. Nah kira-kira siapa saja sih idola KPop yang memiliki kemiripan hingga disebut adik kakak? Ini dia. 1. Punya wajah yang sempurna bagai pangeran, Jaejoong JYJ dan Taeyong NCT   bikin cewek susah bisa tidur ya  guys ! 2. Terpaut usia 6 tahun, bibir tipis juga wajah mungil Sehun EXO dan Bae Jinyoung Wanna One bikin gemas banget! 3. Cuma berbeda satu tahun, Mino Winner dan Baro B1A4 ini seperti saudara kembar. Bisa bedain gak mana Baro dan mana Mino? 4. Banyak netizen berpendapat kalau Jungkook BTS dan Sungji...

Sedikitnya Ahli Aritmia Jantung Indonesia

Dianggap Bidang yang Sulit, Ahli Aritmia Jantung Masih Sedikit di Indonesia  Kamis, 25/01/2018 07:05 WIB   Foto: thinkstock Jakarta, Aritmia adalah salah satu masalah kesehatan jantung yang sebenarnya cukup banyak dialami oleh masyarakat di Indonesia. Diperkirakan, 1 persen dari populasi di Indonesia atau kira-kira 2,6 juta penduduk mengalami masalah tersebut. Angka yang cukup banyak ini jika dibandingkan dengan jumlah ahli di bidang aritmia sendiri masih sangat kalah jumlah. Di saat angka pasien yang diperkirakan mencapai 2,6 juta, dokter yang bergelut di bidang ini baru ada sebanyak 26 orang. "Dari 1985 sampai 1999, hanya ada satu ahli aritmia di indonesia yaitu dr Munawar. Tahun 2000, saya bergabung dengan dr Munawar dan itu bertahan sampai tahun 2006," ujar Prof Dr dr Yoga Yuniadi, SpJP (K), di acara 'Overview dan Outlook tentang Penyakit Aritmia di Indonesia tahun 2018', Rabu (24/1/2018), Rumah Sakit Pusat Jantung Nasional Har...

Anak Ketiga Kim Kardashian

Kim Kardashian Umumkan Kelahiran Anak Ketiga . Bayi berjenis kelamin perempuan itu lahir dari seorang ibu pengganti. Bayi itu sendiri dikabarkan dilahirkan Senin (15/1). Seperti diberitakan Reuters, pengumuman itu disampaikan Kim dan Kanye melalui aplikasinya. “Dengan bahagia Kanye dan saya mengumumkan kedatangan bayi perempuan kami yang sehat dan cantik,” demikian pesan itu berbunyi. Mereka mengaku bahagia karena ibu pengganti yang sudah mengandung dan melahirkan bayi mereka telah membuat mimpi mereka untuk memiliki anak menjadi kenyataan. “[Dia] membuat mimpi kami jadi kenyataan dengan hadiah yang terindah yang pernah diberikan,” pesan itu berlanjut. Meski begitu, Kanye dan Kim tetap belum mengumumkan nama anak ketiga mereka itu. Kabar lahirnya anak ketiga Kim dan Kanye itu menjadi salah satu  trending topic  di Twitter. Kim dan Kanye sudah punya dua anak sebelumnya, North (4) dan Saint (2). Kim masih ingin menambah anak, namun kehamilannya disebut dokter akan berisiko...